semuak muaknya aku, sungguh waktu ini mengharuskan aku bertahan disana, untuk entah untuk waktu yang sementara atau selamanya...
Tiap butiran air ciptaannya jatuh sesuai hendak-Nya, doa itu saja yang aku bisikkan..
berharap bahkan sangat berharap aku bisa tinggalkannya...
tapi terbesit tanya, benarkah doaku?
atau cukup aku berdoa IA berikan yang terbaik menurut-Nya
Hamba hampa yaa Rabb..
Tunjuki jalan yang lurus
agar lega hati dirasa
hati dan raga tak rapuh jua
Subscribe to:
Posts (Atom)
Realize a real
Jika lamat lamat senja mengantarkan kata perpisahan Disitulah sebenarnya rindu menjadi satu bersama sendu Perihalnya tak nya...
-
Dear odop... Mendengar namamu pertama kali rasaku penasaran aja... Aku lihat kamu di sosmed, akhirnya stalking ... kok jadi rasa pen...
-
Kontrakan Puri Hijau Awal kumenempuh hidup baru bermula dari tempat ini, tempat ini dipilih karena dekat dengan tempat kerja kami berdua. ...
-
pic from http://surianti-farmasis.blogspot.com/2012/04/apoteker-farmasi.html ...